![]() |
Source image: www.smksw.sch.id |
1. Persiapan Awal yang Matang
Bawalah
semua alat tulis yang kamu butuhkan, seperti pensil, pulpen, kalkulator (kalau dibolehin),
jam tangan, penghapus, tip-ex, penggaris, dan lain-lainnya. Perlengkapan ini
akan membantumu untuk tetap konsentrasi selama mengerjakan ujian. Usahakan jangan saling meminjam antar peserta ujian. Kalo ga mau kehabisan waktu jangan saling pinjem deh, mending beli pensil 2B nya dari sekarang.
2. Tetap
Tenang dan percaya diri
Yakinkan
pada diri kamu bahwa kamu sudah siap sedia dan akan mengerjakan ujian dengan
baik. Karena percaya diri merupakan poin penting dari salah satu kesiapan dalam
ujian nasional. Tanpa adanya kepercayaan diri terkadang otak kita bisa blank
hilang konsentrasi. Caranya bisa dengan duduk yang tenang, santai, rileks. Jangan dengarkan suara sumbang kanan kiri kamu bro, karena kanan kirimu ada malaikat, *lhoh, maksudnya yakin aja sama jawaban sendiri.
3. Baca,
Cermati lalu Pahami baru mengerjakan soal
Tips
Menghadapi Ujian Nasional yang ini sangat penting, Luangkan 10-20% dari
keseluruhan waktu ujian untuk membaca soal-soal ujian secara mendalam, tandai
kata-kata kunci dan putuskan berapa waktu yang diperlukan untuk menjawab
masing-masing soal. Rencanakan untuk mengerjakan soal yang mudah dulu, baru
soal yang tersulit. Ketika kamu membaca soal-soal, catat juga ide-ide yang
muncul yang akan digunakan sebagai jawaban. Tapi penulis sarankan jangan terpaku dengan soal yang sulit, kerjakan yang mudah dahulu ya.
4. Hati-hati
dalam mengisi Lembar Jawaban Komputer (LJK)
Dalam
mengisi Lembar Jawab Komputer (LJK) sebaiknya hati-hati, jangan sampai basah,
terlipat dan selalu menjaga LJK dari minyak, jika hal ini terjadi yang
ditakutkan adalah tidak mesin scanner tidak dapat mendeteksi jawaban anda.
Tentunya hal ini sangat fatal.
5. Sisihkan
10% waktumu untuk memeriksa ulang jawabanmu.
Periksa jawabanmu;
hindari keinginan untuk segera meninggalkan kelas segera setelah kamu menjawab
semua soal-soal ujian. Periksa lagi bahwa kamu telah menyelesaikan semua
pertanyaan. Baca ulang jawabanmu untuk memeriksa ejaan, struktur bahasa dan
tanda baca. Untuk jawaban matematika, periksa bila ada kecerobohan (misalnya
salah meletakkan desimal). Bandingkan jawaban matematikamu yang sebenarnya
dengan penghitungan ringkas.
6. Awali dan
Akhiri dengan berdoa
Sebelum kita
mulai mengerjakan dan sesudah mengerjakan jangan lupa berdoa kepada Tuhan agar
diberikan hasil yang baik. Kita hanya bisa berusaha, Tuhan yang menentukan.
Tuhan senantiasa akan melihat kesungguhan usaha kita. Tuhan pun akan melihat
kesungguhan hambaNya untuk melakukan suatu usaha jika hambaNya mengiringi
usahanya tersebut dengan berdoa.
7. Jangan
lupa sarapan sebelum mengerjakan soal
Ini penting!!, saking semangatnya mengikuti UN, kita sampai lupa hukum kekekalan energi bahwa kita ga bisa berpikir maksimal kalau perut belum terisi (logika gak jalan tanpa logistik bro!!). Ayo sarapan sebelum jam 9 (iklan energen).
Ini penting!!, saking semangatnya mengikuti UN, kita sampai lupa hukum kekekalan energi bahwa kita ga bisa berpikir maksimal kalau perut belum terisi (logika gak jalan tanpa logistik bro!!). Ayo sarapan sebelum jam 9 (iklan energen).
8. Manfaatkan
moment sesaat sebelum ujian untuk mereview materi ujian
Sekedar memancing ingatan agar lebih mudah digali saat mengerjakan soal, kita bisa membuka-buka lagi materi pelajaran yang sudah kita pelajari sebelumnya, tapi bukan dibaca keseluruhan, hanya direview sesaat.
Sekedar memancing ingatan agar lebih mudah digali saat mengerjakan soal, kita bisa membuka-buka lagi materi pelajaran yang sudah kita pelajari sebelumnya, tapi bukan dibaca keseluruhan, hanya direview sesaat.
9. Kumpulkan
referensi materi ujian selengkap mungkin
“Aku kurang suka membuat rangkuman tapi lebih memilih membaca keseluruhan, jadi kalo belajar mau ujian semua buku yang kubutuhkan harus ada, itu udah memberi rasa tenang tersendiri. Memang waktu belajarnya jadi lebih lama, gak efektif, tapi kurng puas kalo cuma baca rangkuman.” Nah, klo perlu juga cari soal-soal tahun yang lalu di berbagai tempat.
“Aku kurang suka membuat rangkuman tapi lebih memilih membaca keseluruhan, jadi kalo belajar mau ujian semua buku yang kubutuhkan harus ada, itu udah memberi rasa tenang tersendiri. Memang waktu belajarnya jadi lebih lama, gak efektif, tapi kurng puas kalo cuma baca rangkuman.” Nah, klo perlu juga cari soal-soal tahun yang lalu di berbagai tempat.
No comments:
Post a Comment